Tidak ada balasan bagi kebaikan kecuali kebaikan pula

Kamis, 20 Desember 2018

17 Fakta Menarik Teh Yang Bikin Kamu Jadi Beser

Desember 20, 2018 Posted by Abi Reza No comments
merdeka.com
Teh menjadi salah satu minuman wajib bagi masyarakat Indonesia. Bukan hanya terbuat dari daun, teh juga ada yang terbuat dari bunga, akar, atau biji. Misalnya seperti teh bunga melati, bunga rosella, daun sirsak, dan sebagainya.

Minuman yang selalu enak dinikmati dalam keadaan panas atau dingin ini ternyata memiliki banyak fakta menarik yang belum banyak diketahui orang, lho. Seperti tujuh di antaranya berikut ini:

1. Pernah dengar teh putih? Salah satu jenis teh paling mahal karena tingkat antioksidannya sangat tinggi
7 Fakta Unik tentang Teh yang Jarang Orang Tahu, Gak Bakal Kepikiranthespruce.com
Jika teh hijau sudah sering kamu temui, bagaimana dengan teh putih? Harganya lebih tinggi dibandingkan jenis yang lainnya, karena kandungan antioksidannya sangat tinggi. Rasanya tidak jauh berbeda dari teh hijau, yakni agak pahit.

Sementara itu, kandungan kafeinnya rendah, lho. Cocok buat kamu yang ingin menikmati manfaat teh secara maksimal, karena teh putih bisa memblokir mutasi DNA sebagai pemicu penyakit tumor.

2. Kandungan antioksidan dalam teh hijau dipercaya bisa menghambat pertumbuhan sel kanker
7 Fakta Unik tentang Teh yang Jarang Orang Tahu, Gak Bakal Kepikiranstylecraze.com
Kalau kamu biasanya mengonsumsi teh hijau untuk diet, langkahmu tidak salah. Seperti halnya teh putih, kandungan kafein teh hijau juga rendah. Teh hijau pertama kali ditemukan di Tiongkok pada tahun 2737 SM.

Bukan hanya di Indonesia, nama teh hijau juga populer di dunia. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari teh ini, sebaiknya kamu langsung menyeduhnya daripada menggunakan kantung teh. Bagus juga untuk kesehatan rambut dan kulit.

3. Teh hitam bisa mencegah pembentukan batu ginjal
7 Fakta Unik tentang Teh yang Jarang Orang Tahu, Gak Bakal Kepikirantofugu.com
Teh hitam dipercaya bisa mencegah pembentukan batu ginjal. Secangkir teh hitam mengandung sekitar 14-70 mg kafein dan sangat aman dikonsumsi. Penyajiannya lebih cepat, karena hanya membutuhkan waktu sekitar 3 menit, sedangkan teh lainnya 4 menit.

4. Teh oolong yang memiliki perpaduan rasa antara teh hitam dan teh hijau

Teh oolong dapat mencegah kerusakan gigi, lho. Lebih tepatnya, bisa mencegah pertumbuhan asam dari bakteri tertentu yang bisa merusak gigi. Selain itu, teh jenis ini juga bisa mencegah osteoporosis dan memperkuat tulang.

Orang yang terbiasa mengonsumsi teh oolong memiliki kepadatan tulang lebih baik dibanding yang tidak. Proses pembuatannya yakni dipetik dan dijemur di bawah matahari dalam kelembaban serta temperatur tertentu untuk memungkinkan terjadinya oksidasi.

5. Teh herbal, sebutan untuk teh dari biji, akar, daun, dan bunga yang dikeringkan
Selain baik untuk diet, teh herbal juga bisa mengurangi rasa kelelahan, menghilangkan kram saat menstruasi, serta mampu menyembuhkan pilek. Berbeda dengan teh lain, waktu penyajiannya cenderung lebih lama.

6. Kantong teh bisa membantu mengurangi rasa perih pada luka, lho
Jika kantong teh selalu kamu buang usai dipakai, ternyata kantong teh juga memiliki manfaat lain, lho. Salah satunya mengurangi rasa perih pada luka. Selain itu, juga bisa menghentikan pendarahan. Jika kamu mengalami pendarahan di gigi, kamu bisa mencelupkan kantong teh di air, kemudian mengigitnya.

7. Daun teh ampuh mengusir nyamuk, lho

Gak cuma bermanfaat untuk kesehatan tubuh, daun teh pun ampuh untuk mengusir nyamuk. Caranya, kamu tinggal menggosok-gosokkan daun teh ke permukaan kulit. Dijamin nyamuk akan pergi jauh-jauh deh.

8. Ada lebih dari 3.000 jenis teh di dunia ini.

Menurut Eden Project, "Rasa teh seperti wine, yakni sangat tergantung pada kondisi tempatnya tumbuh dan berkembang, juga pada jenis semak tanamannya."

"Teh yang kita beli umumnya terbuat dari campuran daun teh yang berbeda."

9. Mint tea alias teh rasa mint sebenarnya bukan teh, tapi merupakan infusi.

"Semua teh yang digolongkan sebagai teh harus berasal dari daun tanaman Camellia sinensis," kata Kate Woollard, pakar teh di Whittard.
"Banyak perusahaan telah terbiasa memberi sesuatu dengan sebutan 'teh' karena itu adalah sesuatu yang dimasukkan ke dalam cangkir dan panas."

"Secara khusus, teh berasal dari daun tanaman Camellia. Segala sesuatu yang lain, ramuan (seperti mint), buah (seperti raspberry) dan sebagainya, adalah infusi."

10. Teh punya lebih banyak kafein dibandingkan kopi.

"Meski sama takarannya, teh memiliki lebih banyak kafein," jelas Kate Woollard.

"Kamu bakal menggunakan lebih banyak kopi untuk membuat secangkir kopi."

"Namun, saat minum teh, kamu menggunakan lebih sedikit teh, yang berarti lebih sedikit kafein."

Misalnya: secangkir teh hitam mengandung 40-70 mg kafein per cangkir.

Sedangkan secangkir kopi hitam mengandung 100-200 mg kafein per cangkir.

11. Praktik menambahkan susu pada teh awalnya hanya berkaitan dengan kelas sosial, bukan perkara rasa.

Menurut Fortnum dan Mason, cangkir porselen berkualitas rendah akan retak saat teh panas dituangkan ke dalamnya, jadi dengan memasukkan susu itu pada awalnya akan mencegah cangkir pecah.
"Namun, ketika bahan yang lebih halus dan kuat mulai digunakan, hal seperti ini tidak lagi diperlukan - jadi dengan memasukkan susu terakhir menjadi cara untuk menunjukkan seseorang memiliki porselen terbaik di meja seseorang."

"Evelyn Waugh pernah mencatat seorang teman menggunakan ungkapan 'tuangkan susu terlebih dahulu' untuk merujuk pada orang kelas bawah, dan kebiasaan itu menjadi pembagi sosial yang tidak ada hubungannya dengan selera atau rasa teh."

12. Teh sangat berharga pada abad ke-18 sehingga harus disimpan dalam peti yang terkunci.

Museum V & A memiliki peti penyimpan teh.

"Teh, yang diperkenalkan ke Eropa pada akhir abad ke-17, adalah komoditas yang berharga, disimpan dengan aman di dalam kotak yang elegan dengan kunci yang aman."

"Pada saat itu, biasanya dikenal sebagai 'kotak teh', meskipun sekarang umumnya dalam bahasa Inggris disebut 'tea caddy'"

Kotak tersebut umumnya berisi dua kompartemen atau lebih untuk berbagai jenis teh, atau untuk gula, disimpan dalam wadah logam kecil yang dikenal sebagai 'tea canister'."

13. Karena sangat mahal, teh sering dicampur dengan bahan lain.

Dalam buku The World in Your Teacup Celebrating Tea Traditions, Near and Far, penulis Lisa Boalt Richardson menulis, "Pada suatu waktu di akhir abad ke-18, banyak yang percaya lebih banyak teh diimpor melalui metode ilegal daripada melalui jalur yang legal."

"Lebih buruk lagi, para penyelundup mulai mengorbankan kemurnian teh dengan mencampurnya dengan daun dari tanaman lain, sehingga menambah pasokan dan keuntungan mereka."

14. Bahan tambahan yang ditambahkan pada teh mencakup ranting, serbuk gergaji, dan kotoran domba.

The Telegraph melaporkan, "Karena teh adalah komoditas yang sangat berharga, jumlah permintaan seringkali melebihi pasokan dan kasus pemalsuan pun tersebar luas."

"Ranting, serbuk gergaji dan serbuk besi biasanya ditambahkan; pada 1770 satu desa di dekat London dilaporkan telah memproduksi lebih dari 20 ton bahan yang dipalsukan setiap tahunnya sebagai pasokan ke pedagang teh."

"Resep mereka adalah abu daun direbus dengan kotoran domba (untuk mendapatkan warna teh)."

"Dalam beberapa kasus, banyak zat palsu yang juga ditambahkan untuk membuat rasa dan tekstur teh."

15. Sebaiknya tidak menggunakan air mendidih saat menyeduh teh, karena dapat membakar daunnya.

16. Teh celup ditemukan pada awal 1900-an.

Telah ada sejumlah perdebatan mengenai kapan teh celup pertama kali ditemukan.

Namun, sebuah paten diajukan pada 1901 untuk wadah daun teh oleh Roberta C Lawson dan Mary Molaren dari Milwaukee.

Dan pada 1908, seorang pebisnis Amerika bernama Thomas Sullivan mengapalkan beberapa teh dalam kantung sutera halus yang dicelupkan langsung pada air panas.

17. Teh merupakan minuman diuretik, oleh karenanya membuatmu sering buang air kecil.

The Eden Project menjelaskan, "Seperti stimulan, teh bersifat diuretik, sehingga membuatmu merasa ingin buang air kecil."

Catatan Kaki:
http://travel.tribunnews.com/2018/03/16/jadi-minuman-favorit-harian-berikut-10-fakta-menarik-teh-yang-bikin-kamu-sering-bolak-balik-ke-wc
https://www.idntimes.com/food/dining-guide/putriana-cahya/7-fakta-unik-tentang-teh-yang-jarang-orang-tahu/full

0 komentar:

Posting Komentar